Kesadaran untuk menerapkan pola hidup sehat di masyarakat menjadi tren yang berkembang pesat setidaknya dalam satu dekade terakhir. Tak pelak hal ini langsung dilirik oleh perusahaan – perusahaan teknologi dengan berlomba – lomba untuk menghadirkan produk – produk pendukung gaya hidup aktif dan sehat.
Melihat antusiasme masyarakat yang amat bagus terhadap produk fitness tracker, perusahaan – perusahaan teknologi lain pun segera mengikuti jejak Fitbit. Gamin, Polar, Coros, dan bahkan brand yang semula fokus kepada produk smartphone seperti Apple, Samsung, Xiaomi, dan Huawei (akan menjadi daftar panjang bila saya sebut semua di sini) seolah semua ingin menjadi terdepan berebut ceruk gaya hidup.
Membanjirnya perangkat fitness tracker di pasar gaya hidup sehat di satu sisi memberi masyarakat banyak pilihan. Di sisi lain terlalu banyak pilihan akan membuat masyarakat yang baru akan menggunakan activity tracker bingung. Bingung untuk memilih fitur apa yang mereka butuhkan dan sekaligus ragu apakah uang yang akan mereka belanjakan untuk membeli fitness tracker tersebut benar-benar bermanfaat meningkatkan kualitas hidup mereka.
Di sini saya akan membantu Anda yang baru di dunia gaya hidup aktif untuk memilih fitness tracker sesuai kebutuhan namun tidak akan membuat menyesal karena membelanjakan uang terlalu banyak. Saya akan membatasi budget sampai maksimal Rp 500 ribu saja.
Baca selengkapnya di: https://jarwadi.me/2020/06/15/rekomendasi-fitness-tracker-terbaik-500-ribu/