Fujitsu Indonesia hari ini mengumumkan dibukanya kembali program beasiswa bidang manajemen yang disediakan oleh Fujitsu Limited bagi warga negara Indonesia. WNI yang bisa mengikuti program ini harus memiliki beberapa persyaratan, antara lain telah menamatkan pendidikan setara strata 1 (bachelor degree), berpengalaman kerja minimal tiga tahun, dan mengantongi sertifikat TOEIC (dengan skor minimal 750). Beasiswa ini mencakup tiket pesawat dan biaya selama menempuh pendidikan Global Leaders for Innovation and Knowledge yang diselenggarakan oleh Fujitsu-JAIMS Foundation. Batas akhir penerimaan pendaftaran adalah 30 September 2016. Program pendidikan akan dimulai pada tanggal 19 Februari 2017.
Program Global Leaders for Innovation and Knowledge merupakan program sertifikasi manajemen yang diselenggarakan selama tiga setengah bulan dan memuat pembelajaran berkelanjutan bagi para profesional di bidang bisnis. Program pendidikan manajemen ini juga akan mengetengahkan “Knowledge-Creation Theory” yang dicetuskan oleh seorang profesor asal Jepang, yakni Dr. Ikujiro Nonaka. “Knowledge-Creation Theory” mengambil contoh dan kisah-kisah kesukesan dari para pemimpin inovatif dunia yang sarat dengan nilai-nilai dan kebijaksanaan, serta pengayaan ilmu pengetahuan dalam spektrum yang luas dan mendalam. Ini mencakup bidang-bidang ilmu, seperti management theory, liberal arts, dan metodologi.
Selain itu, peserta juga akan diajak untuk terjun dan mengamati langsung praktik-praktik pengelolaan manajemen yang sukses melalui kunjungan lapangan, sehingga mereka dapat mencerna dan mensintesis berbagai macam kasus manajemen dan kemudian menerapkannya dalam sebuah capstone project masing-masing. Fujitsu juga akan menghadirkan para senior perusahaan di bidang manajemen untuk membantu dan memberikan masukan-masukan kepada setiap peserta dalam menuntaskan capstone project mereka.
Fujitsu mengawali program beasiswa manajemen ini sejak tahun 1985 dalam rangka memperingati lima puluh tahun berdirinya perusahaan ini. Program beasiswa ini diharapkan dapat membuka peluang yang lebar di masa depan bagi masyarakat di kawasan Asia Pasifik dan Hawaii dalam rangka turut berkontribusi kepada negara masing-masing. Hingga saat ini, program beasiswa ini telah menghasilkan 499 lulusan profesional di bidang bisnis.
Achmad S. Sofwan (Managing Director, Fujitsu Indonesia) menyatakan bahwa program beasiswa Global Leaders for Innovation and Knowledge yang ditawarkan oleh Fujitsu-JAIMS Foundation diharapkan dapat menjadi inkubator bagi munculnya calon-calon pemimpin masa depan. Ini menurut Ahmad karena peserta akan dikenalkan dengan program-program manajemen yang dibangun dalam kerangka kerja dan suasana multi kultural nan kolaboratif, serta melibatkan banyak peserta profesional di bidang bisnis dari berbagai negara di Asia Pasifik.
Berminat mendaftar? Kalau iya, coba buka alamat ini. Sementara informasi Program JAIMS bisa dikunjungi via alamat ini.