JAKARTA, PCplus – Beberapa waktu lalu beredar laporan bahwa user name dan password pengguna Twitter tersedia di “dark web”. Ditegaskan oleh Twitter, kebocoran itu bukan berasal dari peretasan server Twitter, tapi mungkin dari penggabungan informasi terhadap peretasan sistem lain, malware pada perangkat korban yang mencuri password untuk semua situs, atau kombinasi keduanya.
Namun Twitter telah melakukan pemeriksaan silang antara data tersebut dengan informasi yang dimiliki. Alhasil, sejumlah akun Twitter telah diidentifikasi untuk perlindungan ekstra. Akun-akun tersebut akan langsung terkunci dan membutuhkan
password reset oleh pemilik akun.
Sebenarnya apa sih proteksi yang dilakukan Twitter? Menurut Twitter, keamanan platform-nya dijaga antara lain dengan penggunaan HTTPS, dan informasi pemilik akun diamankan dengan menggunakan bcrypt. Twitter juga melindungi akses ke akun dengan mengevaluasi beberapa hal, seperti lokasi, perangkat yang digunakan, dan sejarah login untuk mengidentifikasi akses akun atau perilaku yang mencurigakan.
Andai password-mu adalah salah satu yang langsung terkena dampak dari peretasan sistem lain, kamu akan menerima pemberitahuan untuk melakukan password reset. Dengan demikian akun-mu akan tetap dilindungi sampai kamu (pemilik email atau nomor telepon) melakukan password reset.
Berikut adalah tiga langkah mudah untuk memastikan akun Twitter-mu tetap aman.
1. Aktifkan verifikasi login. Ini adalah cara terbaik untuk meningkatkan keamanan akunmu.
2. Gunakan password yang kuat dan tidak kamu pakai di situs lainnya.
3. Gunakan password manager seperti 1Password atau LastPass untuk memastikan,
password-mu itu kuat dan unik di mana pun.