JAKARTA, PCplus – Masuk ke Indonesia dengan app gratis bernama GrabTaxi, perusahaan aplikasi asal Malaysia telah bersalin menjadi Grab. Nama “taxi” ditanggalkan karena tidak lagi sesuai dengan apa yang ditawarkannya.
Maklum perusahaan ini tidak semata-mata menawarkan kemudahan memesan taksi, tapi juga pemesanan ojek (GrabBike), mobil bersupir (GrabCar), maupun kurir barang (GrabExpress) dari satu aplikasi.
“Kami menawarkan kebebasan untuk memilih layanan. Bukan sekadar ganti nama, tapi komitmen untuk memberikan yang terbaik untuk komunitas di Indonesia. Menyediakan transportasi yang paling aman di Asia Tenggara, dan membuat transportasi bisa diakses oleh siapa pun dalam keadaan apa pun, kapan saja, di mana saja,” kata Rizki Kramadibrata (Managing Director, Grab Indonesia) dalam jumpa pers di Jakarta (3/2/2016). “Juga untuk memperbaiki kehidupan driver kita,” tambahnya.
Selain berganti nama, Grab mengenalkan dua fitur baru. Yang pertama adalah GrabPay. Ini, jelas Kiki Rizki (Country Head Marketing, Grab Indonesia), adalah opsi untuk membayar secara tunai, melalui kartu kredit maupun kartu debit bagi penumpang GrabCar.
Fitur baru lainnya adalah GrabWork. Yang satu ini memungkinkan kamu memilah pesanan perjalanan kamu. “Sebagai (perjalanan) pribadi atau bisnis,” kata Kiki. Di situs Web, jelas Kiki, ada tab bagi penumpang untuk mengunduh aktivitas. “Tidak perlu tulis-tulis nilai voucher yang ribet,” katanya.