Jika headset VR seperti Oculus Rift, Project Morpheus, atau Samsung VR masih terlalu mahal, Google cardboard hadir sebagai alternatif bagi pengguna yang ingin merasakan sensasi virtual reality dengan cara yang lebih mudah dan tentu saja murah. Hingga saat ini di tanah air telah banyak situs online yang menawarkan cardboard dengan berbagai jenis dengan kisaran harga mulai dari Rp35.000 sampai Rp300.000, tergantung jenis dan modelnya.
Google sendiri telah mengumumkan beberapa jenis smartphone yang mendukung penuh cardboard. Dukungannya pun lambat laun makin bertambah seiring dengan makin beragamnya jenis smartphone yang beredar. Namun yang pasti smartphone tersebut mesti memiliki dua feature sensor yaitu Accelorometer dan Gyroscope yang berfungsi untuk head-tracking. Jika tidak terdapat dua sensor tersebut bisa dipastikan cardboard tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya. Perlu diketahui, dengan banyaknya jenis maupun merek smartphone yang hadir di pasaran, terkadang meski memiliki dua sensor tersebut, beberapa diantaranya virtual reality tersebut masih tidak berfungsi dengan baik.
Berbekal kardus yang telah dirakit, pengguna tinggal menambahkan smartphone dan tinggal menjalankan aplikasi yang diinginkan. Aplikasi tersebut banyak terdapat di Google Play bagi pengguna Android. Berikut beberapa aplikasi pendukung gratis yang bisa kamu coba untuk merasakan sensasi virtual reality.
Cardboard
Pengembang: Google Inc
Merupakan aplikasi resmi besutan Google yang berisi demo, diantaranya Google Earth dilihat dari sudut pandang virtual reality, Tour Guide, Exhibit, Photo Sphere, Windy Day, serta My Videos. Aplikasi ini juga berguna sebagai launcher dari berbagai aplikasi VR yang kamu pasang. Dengannya, kamu akan makin mudah menjalankan, menemukan aplikasi baru, dan juga melakukan pengaturan para perangkat tersebut.
Paul McCartney
Pengembang: Jaunt Inc.
Ingin merasakan sensasi berada di tengah-tengah konser musik? Jika iya, aplikasi yang menampilkan penyanyi legendaris asal Inggris, Paul McCartney, layak dicoba. Melalui aplikasi ini, kamu seakan-akan sedang ikut menyaksikan secara langsung konser yang dihadiri ribuan penggemarnya. Pada aplikasi ini, Paul membawa satu lagu ciptaannya yaitu Live and Let Die, dan kamu bisa melihat sekeliling arena konser yang bisa dilihat dalam posisi hingga 360° dan keluaran suara stereo dengan efek 3D yang megah.
inMind VR
Pengembang: Nival
inMind memungkinkan pengguna seakan-akan sedang berada dalam otak seorang pasien yang ditugaskan secara virtual untuk membasmi neuron yang bisa menyebabkan gangguan pada otak. Pengguna akan menjelajah sel-sel otak dan hancurkan segala neuron yang berada dalam jaringan otak dengan cara menembaknya melalui pandangan kamu. Selain tampilannya yang keren, aplikasi yang dibuat dengan mode game arcade sehingga menambahkan keasikkan saat menjalankannya.
Cardboard Theater
Pengembang: Couch Games Software
Cardboard Theater merupakan aplikasi pendukung yang akan menampilkan video 2D, 3D atau VR yang kamu miliki dengan nuansa bioskop. Selain video panorama 360°, mendukung pula video 3D dengan tampilan SBS (Side By Side) atau format Red-Cyan Anaglyph, serta tampilan subtitle. Dengan banyaknya berbagai pilihan pengaturan, membuat kamu bisa menjalankan berbagai jenis video dengan beragam format. Hal ini akan membuat video menjadi lebih hidup dengan sensasi ala virtual reality.
Roller Coaster VR
Pengembang: Fibrum
Aplikasi ini akan membuat kamu seakan-akan sedang menaiki wahana rollercoaster dengan berbagai ketegangan khas yang ditimbulkannya. Untuk merasakan sensasi yang lebih nyata, jalankan aplikasi dengan posisi sambil duduk di kursi atau berdiri. Namun hati-hati, jika kamu tidak kuat karena bisa terjatuh akibat pergerakan rollercoaster yang seakan-akan nyata. Sayangnya aplikasi ini berupa demo dan hanya bisa dijalankan satu kali saja. Jika ingin memainkannyan lagi, kamu bisa mengakalinya dengan menghapus cache serta data pada aplikasi ini, dan selanjutnya kamu bisa memainkannya lagi.
Cosmic Rollercoaster
Pengembang: Raiz
Menjelajah angkasa luar dengan kecepatan tinggi merupakan pengalaman virtual yang ditawarkan aplikasi ini. Kamu akan diajak untuk menjelajahi kosmos dan disuguhu pemandangan dari berbagai planet. Dengan tampilan visual yang memikat bakal membuat kamu merasakan pengalaman seperti film blockbuster Interstellar atau Gravity.
Sisters
Pengembang: Otherworld Interactive
Bagi yang menyukai tema horor, Sisters bisa menjadi salah satu aplikasi yang bisa dicoba. Sisters merupakan permainan yang menampilkan karakter dua hantu perempuan. Dengan menggunakan cardboard, kamu akan diajak untuk menelusuri ruangan gelap dan besar secara sendirian. Siapkan jantung kamu karena hantu tersebut akan muncul secara tiba-tiba dari arah yang tidak diduga. Dengan nuansa gelap serta musik pendukung yang cukup menyeramkan, disarankan menggunakan earphone agar mendapatkan nuasa horor yang lebih mencekam.