
JAKARTA, PCplus – Popularitas Twitter di tanah air sudah tidak diragukan lagi. Situs microblog yang membatasi posting pada 140 karakter ini punya banyak pengguna di tanah air. Presiden RI Joko Widodo dan gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) adalah dua dari sekian banyak pengguna Twitter di Indonesia. Melalui Twitter, para pengguna bisa saling berinteraksi dengan cepat.
Indonesia, kata Parminder Singh (Managing Director, Twitter Asia Tenggara, India, Timur Tengah dan Afrika Utara) dalam jumpa pers di Jakarta (1/9/2015), merupakan salah satu pasar penting bagi Twitter. Karena itulah, Twitter terus memperkuat komitmennya di negara itu. Salah satunya dengan menunjuk Roy Simangunsong sebagai Country Business Head untuk Twitter Indonesia. Di Indonesia, Twitter membuka kantornya pada Maret 2015.
Pada saat yang sama Twitter juga mengenalkan platform terbaru untuk para pengiklan, yakni TAP (Twitter Audiens Platform). TAP adalah platform pemasaran real-time yang bisa menjangkau pengguna Twitter maupun non-Twitter. Yang terakhir dicapai melalui apps yang terhimpun dalam MoPub, bursa iklan mobile terbesar di dunia yang kini dimiliki Twitter. TAP dijanjikan Parminder Singh akan bisa meningkatkan jangkauan iklan (engagement tweet maupun promoted video) dari 316 juta pengguna aktif bulanan Twitter di seluruh duniamenjadi sekitar 700 juta.
Maka selain membangun ekosistem bagi Twitter di Indonesia, Roy diharapkan akan membuat berbagai kampanye inovatif dan memercepat engagement antara pengiklan dan pengguna di TAP. “Ke depannya kami berharap dapat bekerjasama dengan seluruh pengguna, partner serta komunitas lokal di Indonesia untuk menjadikan Twitter lebih bermanfaat dan mudah diakses sebagai platform percakapan langsung yang bersifat publik,” kata Roy.
Sebelum bergabung dengan Twitter, Roy menjabat sebagai CEO (Chief Executive Officer) Okezone (MNC Group). Sarjana Teknik lulusan ISTN yang juga memegang gelar Masters of Marketing Management dari UI ini pun pernah berkarier sebagai Country Manager Yahoo! Indonesia.