
Jakarta, PCplus – Penyelenggara jaringan internet 4G LTE, Bolt! punya cukup banyak fans yang tersebar di area Jabodetabek sebagai basis layanannya.Terakhir, PT. Internux selaku penyelenggara layanan ini mengklaim telah memiliki 1,4 juta pelanggan.
Modem Bolt! menawarkan harga menggiurkan sebagai modem yang mendukung 4G saat ini. Sebenarnya modem Bolt! bisa beroperasi di jaringan 3,5G atau di bawahnya. Hanya saja, karena PT. Internux tidak beroperasi di kanal itu maka modem yang dipasarkan harus dikunci agar tidak bisa dijalankan di jalur selain 4G LTE. Beberapa pengguna yang “nakal” mencoba mengakali modem ini agar bisa berjalan di jalur selain LTE, sekaligus bisa menampung operator selain Internux.
Di sinilah letak masalahnya. Modem yang semula dirancang untuk menjaring pengguna 4G LTE milik Bolt! kini bisa dipakai untuk jalur 3,5G oleh operator lain dan dijual bebas. Padahal, modem Bolt! yang bekerjasama dengan produsen perangkat komunikasi ZTE merupakan paket tak terpisahkan dari hak cipta PT. Internux.
Lewat kuasa hukumnya, PT. Internux mulai membenahi kegiatan “membuka kunci” modemnya secara ilegal tersebut. Salah satu yang sudah disidangkan di pengadilan adalah Toko Cumi Laut Software yang terang-terangan melakukan unlock modem Bolt! dan menjualnya ke pasaran.
“Kasus unlock perangkat BOLT! seperti yang diduga dilakukan oleh toko Cumi Laut Software Development merupakan tindakan ilegal yang telah melanggar hak cipta dan merugikan klien kami, PT. Internux, serta para produsen dari perangkat modem tersebut. Oleh karenanya, proses penegakan hukum perlu dilakukan untuk menghentikan tindakan ilegal pelaku jasa unlock modem BOLT,” jelas kuasa hukum PT. Internux, Ignatius Supriyadi, SH seperti dikutip dari rilis yang dikirim ke PCplus.
“Kami melihat kasus unlock modem BOLT! terus meningkat. Karenanya, untuk memberikan keamanan dan kenyamanan yang lebih kepada pelanggan, kami menilai penindakan hukum terhadap para pelaku jasa unlock ini sangat penting. Di samping kasus toko Cumi Laut Software Development, kami akan melanjutkan penindakan hukum terhadap para pelaku jasa unlock demi melindungi hak pelanggan,” ungkap Dicky Moechtar, Chief Executive Officer, BOLT! Super 4G LTE.
Nah, supaya aman dan tidak melanggar hukum, ada baiknya kamu menghindari kegiatan membuka kunci dari perangkat ini.