Bayangkan sebuah kaos yang tidak pernah basah, baik karena keringat, teh, kopi, atau cairan apapun. Itulah yang ditawarkan Silic, kaos anti-air yang digagas oleh Aamir Patel, seorang ahli teknologi asal San Fransisco, AS.
Rahasia Silic adalah milyaran partikel silika yang melapisi tiap benang. Lapisan silika yang dibentuk melalui teknologi nano tersebut melindungi kain dengan sudut 150o, sehingga partikel cairan tidak dapat menyentuh benang. Aamir juga menegaskan partikel silika tersebut tidak mengandung zat pemicu kanker sehingga aman digunakan. Kaos itu sendiri tersedia dalam warna putih dan hitam.
Meski anti air, kaos ini tetap bisa dicuci. Namun perlu dicatat kalau sifat anti-airnya tersebut akan hilang setelah 80 kali pencucian. Sedangkan untuk mempertahankan sifat anti-air, Aamir menyarankan proses pengeringan dalam suhu normal setiap tiga kali pencucian.
Silic sendiri masih berupa konsep yang sedang diajukan ke Kickstarter, situs pengumpulan dana. Namun saat artikel ini ditulis, dana yang terkumpul sudah mencapai US$ 113 ribu yang berasal dari 1708 sukarelawan. Angka ini jauh melebihi nilai US$ 20 ribu yang diajukan Aamir. Artinya, sebentar lagi kaos anti-air itu sudah siap digunakan.
Jadi banyak yang gak usah nyuci kaos deh ^_^*