JAKARTA, KAMIS – Tahun ini adalah tahun ke-25 SanDisk hadir di pasar. Lahir dengan nama SunDisk di Silicon Valley, perusahaan ini mulai memproduksi memori flash pada tahun 1988. Kini, 25 tahun kemudian, setiap harinya SanDisk mengirimkan lebih dari 2 juta unit produk – memori flash, berbagai format kartu memori berbasis memori, USB flash disk – ke seluruh dunia.
“Inovasi adalah DNA-nya SanDisk,” kata Peter Mah (Regional Director, South East Asia dan ANZ, SanDisk Corp) dalam acara perayaan 25 tahun SanDisk di Jakarta (23/7/2013). Untuk mendukung inovasi, SanDisk pun menggelontorkan 25% dari pendapatannya untuk dana R&D.
“SanDisk berada di garis terdepan dalam pengembangan format kartu memori. Penemu format kartu memori. SanDisk setiap tahun selalu mengumumkan kapasitas terbesar. Contohnya microSD 64GB. Kami berbeda dengan kompetitor di fitur. Untuk USB flash disk misalnya ada fitur secure access yang membuat flash disk yang hilang tidak bisa diakses datanya oleh si penemu,” kata Idris Effendi (Country Manager, Indonesia, SanDisk Corp.).
Dalam rangka ultah ke-25, SanDisk meluncurkan tiga produk baru yang diklaim tercepat di kategorinya. Yang pertama adalah kartu memori microSDXC UHS-I Extreme. “Tercepat. Cocok untuk kamera, smartphone, tablet masa kini. Siap untuk perangkat 4G. UHS-I Class 10 untuk mendukung video Full HD,” terang Idris tentang produk dengan kecepatan baca sampai 80MB/s dan kecepatan tulis sampai 50MB/s itu. Tersedia dalam kapasitas 16GB, 32GB, dan 64GB, kartu memori Extreme dipasarkan dengan harga kisaran Rp 289 ribu sampai Rp 1,099 juta. Masa garansinya seumur hidup.
Produk tercepat kedua adalah USB flash disk berbasis USB 3.0. SanDisk Ultra USB 3.0 ini mengusung kecepatan sampai 80MB/detik. Flash disk ini dilengkapi SanDisk SecureAccess Software yang memberikan enkripsi file 128-bit AES dan perlindungan password. Ultra USB 3.0 ditawarkan dalam kapasitas 16GB sampai 64GB dengan kisaran harga Rp 155 ribu – Rp 595 ribu dengan masa garansi terbatas selama lima tahun. Produk ini akan tersedia pada bulan Agustus mendatang.
Produk ketiga adalah SSD (solid state disk), yakni Extreme II. Hadir dalam kapasitas 120GB, 240GB dan 480GB, SSD ini mendukung SATA Rev 3.0 (6GB/s) dengan kecepatan baca 550MB/s dan kecepatan tulis 510MB/s. “SSD diperkirakan akan menjadi hard disk di masa depan karena kinerjanya yang tinggi. Shutdown dan boot-up hanya perlu sekian detik. Juga lebih awet karena tidak ada mekanikal yang bergerak dan daya tahan baterai (notebook) lebih lama. Minimal 3 jam. Tingkat kerusakannya rendah,” kata Idris.