Beberapa tahun lalu, Epson membuat terobosan dengan dihadirkannya perangkat cetak yang menggunakan metoda tinta infus resmi. Hal ini selain merupakan usaha untuk menekan penggunaan tinta infus tidak resmi, juga menawarkan kemampuan cetak yang lebih banyak berkat penggunaan tinta yang lebih efisien.
Meneruskan kesuksesan seri L tersebut, kini hadir generasi kedua yang memiliki beberapa perbaikan serta keunggulan dari generasi pertama. Salah satu yang PCplus uji kali ini adalah Epson L350 yang bisa dibilang pembaruan dari seri L200 yang merupakan perangkat multifungsi inkjet warna.
Dilihat dari spesifikasi, memang tidak terdapat hal baru. Pembaruan terdapat pada kemampuannya yang lebih ditingkatkan, di antaranya kecepatan cetak yang diklaim 3x lebih gesit dibanding sebelumnya. Fisiknya pun dibuat lebih ramping sehingga lebih fleksibel diletakkan di tempat yang sempit.
Pada generasi pertama, salah satu kendala yang banyak dikeluhkan konsumen yaitu metoda instalasi botol tinta yang tidak umum dan agak sedikit merepotkan. Kamu mesti memasukkan pula nomor seri saat proses tersebut. Kini hal tersebut dipermudah. Kamu hanya cukup memasang botol tinta dengan benar tanpa perlu memasukkan nomor seri tertentu. Selanjutnya tinggal tekan tombol Start selama 3 detik dan proses pengisian tinta memakan waktu sekitar 20 menit. Adapun harga per botolnya 69.000 perak.
Dari sisi kecepatan, proses cetak (print) serta pindai (scan) mampu tampil lebih gegas dibanding Epson L200. Bahkan, cetak dokumen berbasis teks hitam mampu tampil sangat impresif dan mendekati kecepatan cetak printer laser. Sedangkan proses cetak saat penggandaan (copy), waktu cetak menggunakan berbagai format dokumen yang berbeda memiliki angka yang mirip (lihat tabel).
Secara default, kamu akan mendapati pilihan kualitas cetak warna standar. Dan saat mencetak, hasil keluaran cetak berbasis gambar warna menghasilkan warna yang kurang rapi karena terdapat garis putih yang mengganggu. Hal ini bisa dihilangkan dengan mengubah pilihan kualitas cetak menjadi high quality.
Pada sisi depan diberikan panel untuk mengontrol multifungsi inkjet ini lewat beberapa tombol. Guna menjalankan perintah khusus, contohnya saat menggandakan dokumen sebanyak 20 halaman secara langsung, kamu mesti menekan tombol kombinasi seperti yang tertera pada manualnya.
Dari sisi software, Epson tidak menyediakan aplikasi khusus untuk cetak foto. Epson hanya menyediakan software untuk kemudahan proses pemindaian.
Bisa dibilang Epson L350 hadir guna memperbaiki beberapa kekurangan pada seri terdahulunya. Dan hal ini terbukti cukup berhasil: tampil lebih gegas, lebih hemat, dan lebih mudah digunakan. Jika kebutuhan cetak kamu cukup banyak, Epson L350 bisa menjadi solusi yang tepat dengan segala keunggulan yang ditawarkannya.
(day)
Hasil Uji
Kecepatan Cetak | 5 lembar | FPOT (1 lembar) |
Teks Mono (rtf) | 40 detik | 10 detik |
Teks Warna (rtf) | 107 detik | 21 detik |
Teks+Grafik (pdf) | 124 detik | 26 detik |
Gambar A4 (jpg) | 159 detik | 35 detik |
Kecepatan Copy | ||
Teks Mono (rtf) | 34 detik | |
Teks Warna (rtf) | 37 detik | |
Teks+Grafik (pdf) | 37 detik | |
Kecepatan Scan | ||
Foto A4 (300dpi) | 43 detik | |
Foto A4 (600dpi) | 160 detik |
Spesifikasi
Sebagai Printer | |
Teknologi Cetak | Inkjet warna |
Jumlah Tinta | 4 (black, cyan, magenta, yellow) |
Resolusi Maksimum | 5760 x 1440 dpi |
Kapasitas Kertas | 100/50 lembar (input/output) |
Jenis Kertas | Plain, glossy, premium, matte |
Sebagai Scanner | |
Teknologi | Flatbed |
Resolusi Optik | 600 x 1200 dpi |
Kedalaman Warna | Input 48bit/output 24bit |
Sebagai Copier | |
Pengecilan/Perbesaran | – |
Resolusi Maksimal | 360 x 360 dpi |
Fasilitas Copy | Standard copy mode |
Umum | |
Koneksi | USB 2.0 |
Duplex | Ya (manual) |
Dukungan Kartu Memori | – |
Sistem Operasi | Windows XP/XP Professional x64 Edition/Vista/7’ Mac OS X 10.5.8/10.6.x/10.7.x |
Konsumsi Listrik | 0,3/1,5/3,5/12 W (off/ sleep/ready/active) |
Dimensi (plt) | 47,2 x 30 x 14,5 cm |
Bobot | 4,4kg |
Situs web | http://www.epson.co.id |
Garansi | 1 Tahun |
Harga* | Rp. 2.059.000,- |
*Epson Indonesia (021) 5723161

lebih mudah karena tidak perlu lagi memasukkan nomor seri tertentu.

foto dengan baik, namun Epson tidak menyediakan aplikasi khusus untuk itu dan hanya menyediakan untuk kemudahan proses pemindaian.
+ Sistem tinta infus, lebih cepat dan hemat dibanding generasi pertama, kapasitas tangki tinta besar dan ekonomis, mampu mencetak hingga ribuan lembar, bonus 2 tinta hitam, proses instalasi lebih mudah.
– Fungsi copy tidak bisa menentukan jumlah halaman sendiri, pengisian tinta pertama membutuhkan waktu 20 menit, tidak disertakan aplikasi untuk kemudahan cetak foto.
Rating 8,0
Foto: www.gadget pilipinas.net